3.12.2010

Efek Terlalu Sering Mengunduh

Ini mimpi saya tadi malam.

Ceritanya, saya berada di Sidikalang, kampung halaman saya yang berjarak sekitar 4 jam berkendaraan dari Medan. Nah, saya diminta untuk pergi ke Bandung. Saya keberatan, karena, menurut mimpi saya ini, saya berencana kembali ke Depok dalam tiga hari, padahal saya diminta untuk kembali dulu ke Sidikalang sepulangnya dari Bandung.

Respon saya:
"Aduh, ga bakalan sempat itu kalo pake megaupload. Itu lambat kali. Coba kalo pake indowebster. Klo pun gak indowebster, mediafire pun bolehlah."

Hahahahaaaaa ....

Sepertinya saya harus mengurangi kebiasaan men-download saya. :D

1.24.2010

Obama Menunduk kepada Kaisar Aikihito

Bagaimana isyarat tangan orang Indonesia untuk mengatakan "tidak"? Mayoritas akan melakukannya dengan telapak tangan menghadap ke lawan bicara, dengan atau tanpa gerakan ke kiri dan ke kanan.

Lalu, bagaimana gerakan orang Jepang untuk maksud yang sama? Dari berbagai acara televisi Jepang yang sering saya tonton, mereka melakukannya dengan telapak tangan menghadap ke kiri bila orang tersebut menggunakan tangan kanan. Bila tangan kiri, maka telapak tangan menghadap ke kanan. Dengan posisi seperti itu, mereka menggerakkan tangannya ke kiri dan ke kanan.

Tadinya saya tidak menganggap hal di atas penting, sampai kemudian ada polemik mengenai Obama yang menunduk kepada Kaisar Aikihito saat ia tiba di Jepang.


Link ini menghadirkan editorial dari situs berita Jepang, sementara link yang ini artikel dari situs berita Amerika Serikat. Lucunya, di beberapa blog, Obama juga dikritik untuk sudut tundukannya yang dianggap terlalu rendah dan kemudian dibandingkan dengan apa yang pernah dilakukan oleh Nixon di hadapan Kaisar Hirohito, tahun 1971.


Ada juga yang mengkritiknya karena menunduk bersamaan dengan menjabat tangan Kaisar.

Setiap orang punya opini sendiri-sendiri, namun sepertinya peribahasa "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung" tidak dapt diterapkan di semua tempat. Paling tidak, dari sudut pandang politik internasional.

Komunikasi antar budaya memang menarik untuk dibicarakan. Ini juga yang membuat reportase mengenai budaya lain memang jadi sebuah tantangan.

Karena yang kita pakai untuk melihat budaya lain itu adalah mata kita sendiri.